Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Cerpen "Misteri Dibalik Kematian Inaq"

Gambar
  Misteri Dibalik Kematian Inaq Ditulis Oleh : Ema Septiani Sumber gambar: ccnindonesia.com Suara tabuh gemelan yang menggema memecah sudut-sudut ruang beranda rumah sudah tidak asing lagi di pendengaran ketika amaq (panggilan ayah untuk bahasa daerah suku Sasak) dengan mahirnya memainkan alat musik. Amaq adalah tokoh penggiat adat. Setiap minggu sahabat dan tokoh pemuda-pemudi penggiat adat selalu menyempatkan diri untuk mengkaji budaya bersama, sehingga tidak heran jika aku sudah cukup dikenal sebagai salah satu anak beliau yang selalu membersamai dalam diskusi rutin setiap minggu dibandingkan dengan dua saudaraku. Itulah alasan mengapa aku selalu disanjung-sanjung sebagai anak yang paling cinta budaya di depan mereka. Entah apa yang membuat kedua saudaraku tidak tertarik dengan pembahasan budaya, padahal bagiku budaya adalah bagian yang tidak lepas dari identitas diri pribadi. Berdiskusi bagiku adalah sesuatu yang wajib dilakukan, layaknya seperti makanan yang mengisi rongga-

Kemaliq Ranget

                       Kemaliq Ranget Menelusuri dari googlemap, ada sebuah lokasi yang sedikit membingungkan, yakni pura Ranget. Setahu saya, di tempat tersebut tidak ada masyarakat yang beragama selain Islam. Lalu mengapa ada bangunan pura di tempat itu. Akhirnya saya mencoba menelusuri lebih jauh dengan datang langsung ke lokasi, dan mewawancarai Kepala Dusun Ranget, Bapak Septori Wirawan.    Benar saja. Pak Kadus dengan tegas mengatakan bahwa warganya tidak ada yang beragama selain Islam. Persoalan pura Ranget menurutnya, merupakan konflik berkepanjangan antara masyarakat setempat sebagai pemilik dengan masyarakat pendatang yang mengaku memiliki sebidang tanah di seputaran kemaliq.  “Masyarakat setempat dan para ahli waris tidak pernah menjual tanahnya, tapi anehnya mereka sudah memiliki sertifikat tanah. Anehnya lagi, tanah tersebut juga dimiliki oleh sebuah perusahaan air minum daerah.” Ungkap pak kadus dengan wajah muram.   Kasus ini menjadi kian rumit dikarenakan banyaknya kep